Tentang Kami

map baturgede
Baturgede adalah sebuah kawasan kecil yang terletak kurang-lebih 2 km disebelah utara kota Banjarnegara, tepatnya yaitu di Desa Petambakan bagian selatan masuk dalam wilayah administrasi Kecamatan Madukara, Kabupaten Banjarnegara, sebelah selatan berbatasan dengan Kelurahan Rejasa, bagian timur berbatasan dengan desa Blitar dan kelurahan Kenteng, sebelah utara Desa Rakitan sedangkan dibagian barat terbentang sungai Merawu [anak sungai serayu] yang memisahkan wilayah ini dengan Desa Jenggawur, Kecamatan Banjarmangu.
sawah baturgede dg background lawe pawihinan
Area yang sebagian besar  luasnya merupakan persawahan ini seiring perkembangan jaman berangsur-angsur beralih fungsi menjadi kawasan tempat tinggal. Tempat ini mempunyai topografi tanah yang relatif datar sehingga sangat ideal untuk pengembangan area permukiman penduduk. Selain udaranya masih sejuk tempat ini juga mempunyai pemandangan yang cukup menyegarkan mata dan pikiran [buang stress] misalnya saja kalau kita melihat kearah utara disana berdiri tegar pegunungan Lawe Pawinihan yang sering digunakan sebagai obyek wisata lokal.
Tahun 2006 tempat ini hanya dihuni oleh  sekitar 15 kepala keluarga namun pertumbuhan penduduk cukup cepat memicu orang untuk mencari daerah baru untuk tempat tinggal, maka tak pelak lagi kalau tempat ini menjadi incaran para kaum urban. Lebih dari 90 % penduduk disini adalah kaum pendatang baik itu masih dalam wilayah Banjarnegara atau mereka yang datang dari luar Banjarnegara. Sampai dengan hari ini tak kurang dari 45 kepala keluarga telah mendiami tlatah ini.
Selain lingkungan yang sejuk penduduk disini ramah-ramah dan mempunyai jiwa sosial yang tinggi, taat menjalankan ibadah dan juga sangat rajin dalam menjalankan pekerjaan atau profesinya. Sebagian besar penguni disini adalah pegawai negara sehingga ada yang menganalogikan nama batur gede menjadi BATUR artinya pembantu sedangkan GEDE artinya besar jadi BATURGEDE mengandung arti pembantunya orang besar. Memang Pegawai Negri Sipil itu adalah pembantu Bupati, Gubernur atau bahkan Presiden.  yang merupakan orang besar pada wilayahnya masing-masing.
Menurut catatan sejarah babad Banjarnegara Baturgede masuk dalam wilayah Banjar Petambakan yang kemudian dipindah ke sebelah barat sungai Merawu berganti nama Banjar Watulembu, sekarang [Banjarkulon] selanjutnya oleh pemerintah kolonial Hindia Belanda Banjar Watulembu sengaja dihilangkan dengan memindahkan pusat pemerintahan di Banjarnegara.


Salam damai
JKB

kecaksemi

Master Bulutangkis

PurwokertoNews.Com

Florida Motor Rejasa